Membaca dan menulis adalah sebuah
karya seni yang sangat menambah wawasan bagi semua orang, tetapi sayangnya para
generasi muda sekarang lebih tertarik dengan memainkan gadget dan mengunakan
media sosial. Dengan berkembangnya teknologi menulis dan membaca terlihat
sebagai sesuatu yang kuno dan tertinggal jaman. Padahal membaca dan menulis
bukan hanya dapat menambah wawasan, tetapi juga bisa memberi kesehatan mental.
Karena itu kita harus menemukan cara agar bisa mengajarkan budaya membaca dan
menulis kepada anak-anak.

Cara lain untuk memotivasi anak
untuk membaca dan menulis adalah dengan mengunakan bantuan teknologi. Banyak
orang tua memilik pandangan yang negatif terhadap teknologi karena kebanyakan
anak mengunakan gadet seperti handphone untuk bermain game dan
bermalas-malasan, tetapi teknologi juga memiliki dampak positif yang bisa
digunakan untuk membuat anak untuk belajar. Contohnya dengan internet,
anak-anak bisa mengakses internet yang memiliki informasi lebih luas daripada
buku, e-book dan audiobook bisa digunakan untuk memudahkan anak untuk membaca
melaui perangkat komputer ,dan media social seperti blogspot yang saya gunakan
sekarang bisa melatih menulis sebuah blog atau cerita. Dengan mengunakan
teknologi sebagai alat pembelajaran, anak-anak bisa menikmati kemudahan belajar
yang lebih efisien dan mudah. Anak-anak juga bisa lebih beradaptasi dengan mengunakan
laptop atau komputer untuk mengetik cerita. Teknologi bisa menjadi sangat
berguna untuk membaca dan menulis tetapi adanya hoaks di internet juga harus diperhatikan
agar anak-anak tidak terpengaruh oleh efek negatif dari sosial media.
Orang tua juga memiliki peran
besar dalam membuat anak nya untuk belajar. Hubungan orang tua dengan anak yang
sangat dekat bisa memudakan anak untuk diperkenalkan dengan dunia membaca dan
menulis. Agar sebuah anak untuk minat membaca dan menulis, para orang tua harus
bisa menginspirasi anaknya untuk membaca dari kecil dan ini bisa dilakukan
dengan memberi mereka cerita yang dapat memberi motivasi atau nilai moral baik.
Orang tua juga bisa membangun kebiasaan
membaca pada anak dengan membuat sebuah rutin untuk membaca buku, kebiasaan ini
juga bisa dilakukan dengan orang tua agar si anak tidak merasa lebih bosan
untuk membaca; dengan cara ini hubungan antara orang tua dan anak juga bisa
menjadi lebih kuat. Setelah membaca cerita, tentunya anak-anak akan tertarik
dalam menulisnya; para anak kecil bisa belajar menulis melalu berbagai media
seperti yang saya sudah katakana sebelumnya. Dalam proses belajar menulis,
orang tua harus membiarkan anaknya untuk berimajinasi secara luas agar mereka
bisa menulis dengan kreatif; hal-hal seperti kosakata dan ejaan memang juga
penting agar anak-anak bisa menulis dengan benar, tetapi orang tua tidak harus terlalu ketat dengan hal
itu karena anak-anak bisa merasa takut untuk menulis.
wuohhhhhhhhh
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete